Friday, November 2, 2018

Remind me!


“MENGAPA HARUS SUKSES DI USIA MUDA”

Mengapa harus sukses di usia muda? Kalimat tanya ini cukup untuk membingungkan sebagian orang termasuk saya ketika ingin menjawab. Sukses merupakan harapan dan cita-cita semua manusia bahkan seorang pencuripun mempunyai keinginan supaya sukses dalam oprasinya, tetapi sukses disini ialah  sukses yang dapat memberikan manfaat sebanyak-banyaknya untuk halayak seluas-luanya. Mengapa demikian karna kesuksesan itu tidak hanya di nikmati oleh sendiri, didapat dengan cara kotor, di hasilkan dengan cara merugikan orang lain. Kita yang mayoritas di negara tercinta ini beragama islam pasti mengiginkan sukses di dunia dan ahirat maka dari itu kesuksesan tidak hanya di dapat dengan mudah dan cara yang salah.
Pada usia muda yang umumnya kalangan mahasiswa pasti mempunya harapan tinggi setelah sebelum lulusbahkan setelah ia lulus dan mempunya gelas S1 .Ada banyak yang berpendapat lulus S1 dan melanjutnkan ke S2,S3 bahkan profesor merupakan kesuksesan, ada yang berpikiran dengan membuka usaha adalah kesuksesasan. Kesuksesan merupakan hal yang relatif bagi semua pandangan orang. Tetapi pada umumnya indikator kesuksesan ialah dengan mendapatkan kebahagiaan jiwa, ketenangan dengan apa yang kita lakukan sehingga mendapatkan Goal yang di harapkan. Dalam mencapai goal tersebut tidak selalu mulus dalam keadaannya, susah,senang,jatuh,bangun,defresi,merupakan dinamika dalam usaha untuk mencapai kesuksesan. Kita semua juga harus paham bahwasanya kesuksesan bukanlah hal yang bisa di capai hanya dengan santai berada dalam zona nyaman kehidupan, kesuksesan bukan ibarat air  hujan yang turun dari langit dan menjatuhi setiap kepala orang yang terkenanya, karena kesuksesan bisa menghampiri seseorang apabila ia punya usaha dan menerapakan cara menjadi orang sukses di usia muda.
Banyak cara menjadi orang sukses di usia muda, diantara langkah umum yang perlu kita pahami ialah bagaimana supaya kita bisa melakukan apa yang juga di lakukan oleh mereka yang bisa sukses di usia muda. Sukses usia muda adalah impian bagi banyak orang, namun dari sekian banyak yang ingin sukses di usia muda hanya segelintir orang yang bisa meraihnya, mengapa demikian, dimana letak kesalahannya? Dengan pertanyaan itu kita akan bingung tidak sedikit workshop, platihan, dan seminar yang kita ikuti untuk mendapatkan jawaban dan solusi untuk menjawab pertanyaan itu tetapi implementasi dari platihan, workshop dan seminarpun tidak berpengaruh. Kita hanya sekedar tahu dan tidak ada action yang nyata dalam kehidupan, kita hanya mebohongi diri sendiri dengan kesuksessan di masa muda tetapi action sedikitpun tidak ada. Lalu apa kunci kesuksesan tersebut? Jawabanya adalah sukses tidak hanya pada usia muda atau tua. Kuncinya adalah mau inventasi untuk diri sendiria, kunci menjdi sukses ialah kita harus memililki kemampuan sebagaimana dimiliki oleh orang sukses dan mau menggunakan kemampuan itu. Dalam arti lain sperti saya tahu yang saya punya dan saya tahu yang saya mau dan saya akan raih yang saya mau. Kalau kita mengutip obrolan seorang pengusaha yang sukses seperti almarhum Bob Sadino, ada seorang anak muda yang bertanya Om Bob saya ingin sukses seperti anda tetapi saya tidak mempunya modal gimana Om Bob? Bob pun menjawab saya akan membeli dengkulmu seharga 500 juta kalau perlu saya akan membeli keduanya seharga 1 milyar” anda itu mempunya modal yang sangat besar bahkan dengkulmu pun tidak mau kow jual maka dengan modal itu dan keinginan yang  mau di barengi usaha akan mendapatkan kesuksesan yang nyata.
Dan hikmah dari percakapan yang dapat diambil Bob Sadino ialah bila ingin sukses di usia muda maka berusahalah dengan niat yang sungguh-sungguh,mempunya impian, punya tujuan sukses, buat strategy, dan yang paling terpenting ialah berdoa kepada Yang Maha Kuasa dan action. Sebuah usaha tidak akan membohongi hasil yang di dapat maka dari itu sukses usia muda merupakan hal yang sangat mudah apabila kita dapat bersungguh-sungguh dalam istilah bahasa arab Manjada-wajada “Barang siapa yang bersungguh-sungguh maka ia akan mendapatkannya”.







Manajemen Organisme Penggaggu Tanaman (OPT)


TEKNIK MANAJEMEN GULMA TANAMAN HORTIKULTURA DI NIGERIA
MAKALAH
Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Gulma Dan Pengendalianya

Oleh :
                                                Abdul Rohim             : 1137060002
                                   
Agroteknologi VIA








JURUSAN AGROTEKNOLOGI
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN GUNUNG DJATI
BANDUNG
2016







KATA PENGANTAR


Segala puji kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini, dan kami buat dengan waktu yang telah di tentukan.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua dan dengan adanya penyusunan makalah seperti ini, pembaca dapat belajar dengan baik dan benar mengenai Teknologi Pengendalian tanaman hortikultura.
Penulis mengucapkan terimah kasih kepada pihak-pihak yang telah memberi sumbangsi kepada kami dalam penyelesaian makalah ini. Dan tentunya penulis juga menyadari, bahwa  masih terdapat banyak kesalahan dan kekurangan pada makalah ini. Hal ini Karena keterbatasan kemampuan dari penulis. Oleh karena itu, penulis senantiasa menanti kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak guna penyempurnaan makalah ini.
Semoga dengan adanya makalah ini kita dapat belajar bersama demi kemajuan kita dan kemajuan ilmu pengetahuan.






Bandung,  Maret 2016


       Penulis




DAFTAR ISI






BAB I

PENDAHULUAN


1.1 Latar Belakang

Hortikultura berasal dari Bahasa Latin yang terdiri dari  dua patah kata yaitu hortus (kebun) dan  culture (bercocok  tanam). Makna hortikultura dalam Buku  Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah seluk beluk kegiatan atau seni bercocok tanam sayur-sayuran, buah- buahan atau tanaman hias. Ilmu pengetahuan modern membagi hortikultura atas 3 bagian yaitu:
- Sayur-sayuran
- Buah-buahan
- Hias.
Ilmu hortikultura berhubungan erat dengan ilmu pengetahuan lainnya, seperti teknik budidaya  tanaman, mekanisasi, tanah dan pemupukan, ilmu cuaca, dan sebagainya.  Budidaya hortikultura  pada umumnya diusahakan lebih intensif dibandingkan dengan budidaya tanaman lainnya. Hasil yang diperoleh dari budidaya holtikultura ini per unit areanya juga biasanya lebih tinggi. Lebih lanjut dikatakan tanaman  holtikultura memiliki berbagai fungsi dalam kehidupan manusia. Misalnya tanaman hias berfungsi untuk memberi keindahan (aestetika), buah- buahan sebagai makanan, dan lain-lain. Holtikultura berinteraksi dengan disiplin ilmu lainnya seperti kehutanan, agronomi, dan ilmu  terapan lainnya.
Dalam arti lain hortikultura didefinisikan sebagai pertumbuhan buah-buahan, sayuran dan bunga. industri hortikultura diamati menjadi sub-sektor penting ekonomi Nigeria Selain penyediaan makanan, juga menghasilkan asing pertukaran, menciptakan lapangan kerja dan memberikan baku mengidentifikasi bahan untuk industri pengolahan. Aspek utama industri hortikultura adalah kualitas produk. Kualitas buruk dan hasil yang rendah hasil dari banyak faktor seperti tinggi suhu, kelembaban relatif rendah, curah hujan yang rendah yang gulma menyebabkan kekeringan, radiasi matahari rendah yang mengurangi kemampuan fotosintesis tanaman dan umbi rumput terakhir, kutu. Umumnya, petani tidak mengerti implikasi negatif dari gulma dalam hal hasil kerugian dan biaya kontrol. pengendalian gulma memiliki telah diamati sebagai salah satu praktek yang paling penting dalam produksi tanaman karena pengendalian gulma yang baik akan memastikan maksimum hasil dan kualitas tinggi dari produk pertanian Karena sebagian besar tanaman hortikultura yang sangat lambat dalam pertumbuhan terutama pada tahap awal pembentukan mereka, itu menjadi keharusan untuk memulai pengendalian gulma cukup awal karena ulasan masalah gulma umum dan metode kendali mereka dengan referensi khusus untuk Nigeria. Langkah pertama dalam manajemen gulma adalah untuk memahami gulma dan siklus hidup mereka, konsultasikan mereka panduan identifikasi.

1.2 Rumusan Masalah

·         Jenis Gulma apa saja yang menyerang tanaman Hortikultura?
·         Metode apa saja dalam pengendalian gulma pada tanaman hortikultura?
·         Kerugian apa saja yang di sebabkan oleh gulma pada tanaman horticultura?

1.3 Tujuan

·         Dapat mengetahui jenis gulma yang menyerang tanaman hortikultura.
·         Dapat memahami metode yang tepat dalam pengendalian gulma pada tanaman hortikultura.
·         Dapat mengetahui efek kerugian yang di berikan oleh gulma pada tanaman hortikultura.

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Jenis Gulma Pada tanaman Hortikultura       

Gulma tahunan merupakan gulma tahunan bisa menjadi masalah serius dan menyebabkan kehilangan hasil yang parah dan kualitas dalam sayuran tanaman. Mereka mungkin tidak mempengaruhi hasil dan kualitas tanaman tahunan seperti buah-buahan jika kelembaban, nutrisi, cahaya dan faktor-faktor produksi lainnya tidak membatasi. disarankan tha pisang menderita sedikit kompetisi dari luas Daun yang tahunan gulma dan menyarankan bahwa beberapa spesies gulma seperti bisa dikelola untuk melayani sebagai penutup tanah. Beberapa gulma tahunan tanaman hortikultura di Nigeria ditampilkan di  Gulma abadi: gulma abadi umumnya sangat sulit untuk mengontrol dan menimbulkan masalah yang lebih serius di tanaman buah abadi. Jika tidak dikontrol, mungkin hasil dalam  menghasilkan kerugian dan berkualitas. Contoh gulma abadi di tanaman hortikultura termasuk rumput seperti Cynodon dactylon, Cyperus rotundus, Cyperus esculentus Panicum spp., Imperata cylindrica, Mimosa spp, dll.
Umumnya gulma tidak menimbulkan masalah serius dalam bunga industri karena sebagian besar bunga yang tumbuh di rumah kaca di tempat tidur bunga atau media container Sebelum penanaman, media diperlakukan dengan pre-munculnya herbisida seperti Trifluralin dan benfluralin untuk menghancurkan materi gulma yang bisa dibawa bersama dengan media. Akibatnya, gulma tidak pernah masalah besar selama masa pertumbuhan. Sangat sedikit gulma muncul dan spesies tergantung pada flora gulma dari daerah dari mana media tanam diperoleh.

2.2 Metode-Metode Pengendalian Gulma

Ø  Secara fisik
Metode dalam penyiangan yang  melibatkan penggunaan alat-alat tangan seperti parang, pedang pendek, cangkul, hewan dan traksi motor untuk mengendalikan gulma di lapangan atau peternakan. pengendalian gulma dangkal biasanya digunakan untuk  mengontrol dangkal berakar gulma seperti rumput dan gulma berdaun lebar, di mana sedalam pengendalian gulma digunakan untuk mengendalikan gulma berakar mendalam seperti gulma sebagai abadi. Memotong / pemotongan adalah metode yang umum dipekerjakan dalam mengendalikan gulma di kebun buah, dimana tangan menarik umumnya digunakan dalam sayuran dan bunga produksi. Dalam sayuran, itu berlaku pada erat control tanaman disiarkan seperti wortel, tomat, terong, semangka dan melon manis karena hampir tidak tanaman menderita luka-luka dari metode ini. tumpang sari secara luas dipraktekkan di Nigeria untuk mengendalikan gulma.  Ini melibatkan menanam dua atau lebih tanaman di bidang yang sama di waktu yang sama atau musim. Hal ini mengakibatkan berdiri panen yang lebih tinggi, yang secara signifikan mengurangi gulma kutu.
Ø  Secara Biologis
Pengendalian gulma secara biologis (hayati) ialah pengendalian gulma dengan menggunakan organisme lain, seperti insekta, fungi, ternak, ikan dan sebagainya. Pengendalian biologis yang intensif dengan insekta atau fungi biasanya hanya ditujukan terhadap suatu species gulma asing yang telah menyebar secara luas dan ini harus melalui proses penelitian yang lama serta membutuhkan ketelitian. Juga harus yakin apabila species gulma yang akan dikendalikan itu habis, insekta atau fungi tersebut tidak menyerang tanaman atau tumbuhan lain yang mempunyai arti ekonomis. Sebagai contoh pengendalian biologis dengan insekta yang berhasil ialah pengendalian kaktus Opuntia spp. Di Australia dengan menggunakan Cactoblastis cactorum, dan pengendalian Salvinia sp. dengan menggunakan Cyrtobagous singularis. Demikian juga eceng gondok (Eichhornia crassipes) dapat dikendalikan secara biologis dengan kumbang penggerek Neochetina bruchi dan Neochetina eichhorniae. Sedangkan jamur atau fungi yang berpotensi dapat mengendalikan gulma secara biologis ialah Uredo eichhorniae untuk eceng gondok, Myrothesium roridum untuk kiambang , dan Cerosporasp. untuk kayu apu. Di samping pengendalian biologis yang tidak begitu spesifik terhadap species-species tertentu seperti penggunaan ternak dalam pengembalaan, kalkun pada perkebunan kapas, ikan yang memakan gulma air dan sebagainya. Dalam pengendalian ini, syarat yang diperlukan adalah :
Ø  aktifitas dan penyebaran binatang tersebut dapat diatur dan dikuasai.- harus monofag dan tidak ada inang alternatif yang berupa tanaman budidaya.
Ø  areal yang cukup luas
Ø  harus aman
Syarat tersebut harus diperhatikan, jagan sampai pengendalian serangganya lebih sulit dari pada pengendalian gulma itu sendiri. Dan apabila syarat tersebut telah dipenuhi, maka pengendalian biologi adalah cara yang palig baik dan aman.
·         Seacara Kimia
Metode ini juga melibatkan menggunakan herbisida untuk pengendalian gulma. Sudah banyak diadopsi di Nigeria sekarang hari dalam buah, sayur dan bunga  produksi. Sejumlah herbisida pra-munculnya selektivitas yang berbeda yang digunakan. Dalam buah-buahan sejumla  herbisida yang digunakan, pilihan tergantung pada spesies gulma yang berlaku, Masalah utama, herbisida sistemik digunakan. Sebagai contoh, dalapon dan glyphosate telah digunakan secara luas untuk  mengendalikan gulma abadi seperti C. dactylon, D. scalarum, Cyperus spp. dan P. Clandestinum. Penyemprotan pestisida sebaiknya dilakukan mulai dari  saat penyimpanan bibit yang untuk disemai dan pada saat pemeliharaan. Penyemprotan pestisida pada fase pemeliharaan biasanya dicampur dengan pupuk organik.

2.3 Kerugian Yang Di Berikan Oleh Gulma Pada Tanaman Horticultura

Di bidang pertanian gulma sangat penting karena mereka hasil yang lebih rendah setinggi 50% . Dalam beberapa hasil kasus kerugian mungkin setinggi hingga 100% di bawah berat kutu pada beberapa tanaman seperti jagung, millet beras, kacang tunggak dan kacang tanah.. Umumnya, kerugian ini terjadi sebagai akibat dari berkurangnya hasil, kualitas, penyembunyian dari hama / penyakit, efek alelopati pada tanaman dan gangguan operasi pertanian utama seperti penyiangan, pemupukan, aplikasi herbisida dan panen. Studi penelitian telah menunjukkan bahwa hasil hingga 80% kerugian di okra sebagai hasil dari infestasi oleh alang cylindrica. Laporan dari [8] telah menunjukkan bahwa gulma mengurangi umbi bawang merah, kepala di selada dan kubis dan Ukuran buah di apel (Malus spp).
Gulma melayani banyak peran untuk hama dan penyakit, menyebabkan phyto sanitary masalah. Kutu (Aphis gossypii) yang diketahui menularkan penyakit virus yang disebut daun kentang roll dan kentang mosaik telah ditemukan hidup di (Eleusine indica) sebagai tuan rumah. Penghapusan gulma tersebut telah ditemukan untuk mengurangi timbulnya hama ini pada kentang . Commelina spp telah ditemukan untuk melayani sebagai tuan rumah untuk penyakit virus pisang dan juga pelabuhan pisang akar nematoda (Meloidogyne incognita) di Nigeria. Gulma juga bertindak sebagai carry over dari hama dari musim ke musim. Beberapa gulma telah menunjukkan efek alelopati pada beberapa tanaman Centrosema spp. memiliki efek alelopati pada pisang dan pisang raja di Nigeria. Gulma juga telah telah diamati untuk mengganggu operasi pertanian seperti penyiangan dan pengambilan panen gerakan sulit dan di tanaman seperti kentang dengan struktur bawah tanah; mereka Hasilnya di sejumlah umbi yang tersisa di tanahsaat panen. Hasil ini di kehilangan hasil yang parah dan bertindak sebagai tanaman relawan di musim berikutnya serta awal inokulum untuk penyakit utama.

BAB III

PENUTUP



Kesimpulan

Manajemen gulma merupakan aspek penting dalam produksi tanaman hortikultura. Gulma mengurangi hasil panen dan kualitas serta biaya peningkatan produksi.jenis gulma yang di dapati pada tanaman hortikultura seperti gulma abadi di tanaman hortikultura termasuk rumput seperti Cynodon dactylon, Cyperus rotundus, Cyperus esculentus Panicum spp., Imperata cylindrica, Mimosa spp. Gulma tersebut dapat menjadi indikator OPT yang dapat menurunkan produksi.
Dalam metode pengendalian gulma ada beberapa metode yang dilakukan diantaranya metode secara fisik seperti bantuan alat pertanian yang tradisonal seperti parang metode kedua dengan cara kimia yaitu dengan penyemprotan herbisida dan trakhir dengan biologis dengan menggunakan organisme lain, seperti insekta, fungi, ternak, ikan dan sebagainya. Adapun kerugian yang diberikan oleh gulma dalam tanaman hortikultura ialah  kerugian yang terjadi sebagai akibat dari berkurangnya hasil, kualitas, penyembunyian dari hama / penyakit, efek dan alelopati pada tanaman dan gangguan operasi pertanian utama seperti penyiangan, pemupukan, aplikasi herbisida dan panen.





DAFTAR PUSTAKA


Nwafor,  O.E.,  S.O.      Adepoju,     A.A.    Mba, So M.C. Okonkwo, M. Emefiene and K. Aminu, 2010.  Proceedings of 24 Annual National Conference of th Farm Management Association of Nigeria (FAMAN) held at Adamawa State University Mubi  between 11-14 October, 2010. th
Njoroge, J.M., 1999. 17 East African Biennial Weed J th Science Conference Proceedings, pp: 65-71.
Iremiren, G.O., 1988. Frequency of weeding okra (Abelmoschus esculentus L.) for optimum growth and yield. Expl. Agric, 24: 12-20.
Roberts, H.A., 1976. Weed competition in vegetable crops. Annual Applied Biol., 83: 321-324.
Akobundu, I.O., 1997. Weed Science in the Tropics. Principles and Practice,  John Willy and Sons New York, pp: 522.
Kolo, M.G.M. and E. Daniya, 2006. Effects of variety and methods of sowing on weed control and crop yield in sesame (Sesamum indicum L.) in southern guinea savannah of Nigeria. Nigerian Journal of Agricultural Research, 22: 22-31.
Lado, A., S. Rufai, M.A. Hu ssaini and A.A. Manga, 2008. Response of onion to nutrient sources and weeding regimes in Sudan Savanna. Nigerian Journal of Agricultural Research, 13: 119-125.





Remind me!

“MENGAPA HARUS SUKSES DI USIA MUDA” Mengapa harus sukses di usia muda? Kalimat tanya ini cukup untuk membingungkan sebagian orang term...